Monday 30 September 2013

Looping Code PHP

Ada beberapa jenis loop(pengulangan) yang disediakan php, antara lain
  • While
  • Do - while
  • For
  • Foreach
berikut ini adalah contoh untuk while
<? 
//index awal variable x 
$a=1;
//kondisi x apabila kurang dari atau sama dengan 5 
while($a<=5){ 
echo "$a";      
//penambahan a+1 
$a++;} 
?>
dengan kode di atas maka looping akan terjadi 5 kali dengan menuliskan 12345
Contoh loop dengan for
<?php 
//pendeklarasian, pengisian, pengkondisian, dan penambahan a ada pada baris ini 
for ($x=0; $x<=3; $x++){ 
echo "$x ";} 
?>
dari kode diatas maka akan menghasilkan 0123
dari 4 looping yang tersedia, memang kebanyakan menggunakan for atau whie, tetapi dari ke 4 loop diatas memiliki tujuan yang sama.

Copy DataTable ASP.net to SQL Server With SQLBulkCopy

ASP.net menyediakan fasilitas copy isi datatable ASP.net ke dalam table Database SQL server, yaitu SQLBulkCopy dengan persyaratan :
  • Tipe data harus sama
  • Jumlah kolom harus sama
berikut ini adalah contoh kodenya  sekaligus bagaimana caranya mendeklarasikan datatable dan juga bagaimana cara mengisinya dengan manual :

DataTable Dt = new DataTable();
Dt.Columns.Add("Nama", Type.GetType("System.String"));
Dt.Columns.Add("Nilai", Type.GetType("System.String"));
Dt .Rows.Add(new object[] { "Andhika", "3" });
Dt .Rows.Add(new object[] { "Dhika", "5" });
Dt .Rows.Add(new object[] { "Purwanto", "7" }); 
SqlBulkCopy sqlBulk = new SqlBulkCopy("nama-koneksi-sql");
sqlBulk.DestinationTableName = "nama-table-sql";
sqlBulk.WriteToServer(Dt);

Call Storeprocedure in ASP.Net

Ada beberapa pemanggilan Storeprocedure di dalam asp.net, baik secara manual maupun otomatis, otomatis disini maksudnya adalah apabila kita menggunakannya di dalam data source, secara langsung kita bisa memanggilnya lewat wizard yang di sediakan oleh gridview asp.net itu sendiri. apabila kita ingin memanggilnya secara manual kita harus deklarasikan dan mengeksekusinya, berikut ini salah satu contoh pemanggilan storeprocedure dari code behind :
try
{
Connection= new SqlConnection("connection-string");
SqlCommand command = new SqlCommand("nama-storeprocedure", Connection);
command.CommandType = CommandType.StoredProcedure;
command.Parameters.Add("@nama-parameter-sp", SqlDbType.VarChar).Value = txtId.Text;
command.Parameters.Add("@nama-parameter-sp", SqlDbType.DateTime).Value = txtName.Text;
Connection.Open();
command.ExecuteNonQuery();
Connection.Close();
}
catch (SqlException ex)
{
Console.WriteLine("SQL Error" + ex.Message.ToString());
return 0;
}
pengeksekusian juga dapat menghasilkan single value ataupun berbentuk record yang harus kita baca per-recordnya contoh di atas adalah pengeksekusian storeprocedure saja tetapi berikut ini adalah pengeksekusian menghasilkan sebuah record :
SqlConnection sqlConn = new SqlConnection(nama-koneksi);
sqlConn.Open();
SqlCommand sqlCmd = new SqlCommand("nama-storeprocedure", sqlConn);
sqlCmd.CommandType = CommandType.StoredProcedure;
sqlCmd.Parameters.AddWithValue("@parameter-sql-1", Session["username"].ToString());
sqlCmd.Parameters.AddWithValue("@parameter-sql-2", ASPxDateEdit2.Text);
SqlDataReader Reader = sqlCmd.ExecuteReader();
//looping untuk membaca hasil eksekusi storeprocedure
while (Reader.Read())
{
branch = branch + "\n" + Reader["BranchName"].ToString();
}
kita juga bisa langsung menyimpan record tersebut ke dalam sebuah dataset yang disediakan oleh asp.net, sehingga kita lebih leluasa mengkonfigurasi isi dataset tersebut, berikkut ini contoh codenya :
DataSet Dset = new DataSet();
SqlConnection Connection= new SqlConnection(nama-koneksinya);
Connection.Open();
//pengeksekusian Storeprocedure dengan cara query
SqlDataAdapter sqlDA= new SqlDataAdapter("exec uSPFCastActiveBranch '"+ Parameter-sql-1 +"' , "+ Parameter-sql-2, Connection);
sqlDA.Fill(Dset);

Connection Code Asp.Net - SQL Server

Koneksi ASP.net dengan SQL server cukup beragam tergantung server, sercurity dan yang lainnya. Untuk penulisannya pun ada beberapa cara
  • di code behind
  • di web config
penulis sarankan untuk connection string di letakan di web config, secara tidak langsung kita daftarkan semua di web config, jadi bisa digunakan dimana saja di dalam project. berikut ini contoh yang di letakan di web config
<connectionStrings>
<add name="nama-koneksi" connectionString="Data Source=nama-server;Initial Catalog=nama-database;User=nama-user;Password=password"
providerName="System.Data.SqlClient" />
</connectionStrings>
Apabila kita ingin membuat data source, koneksi dengan nama tersebut otomatis akan muncul di daftar koneksi yang tersedia. Pendaftaran koneksi-koneksi ini juga dapat di panggil di dalam code behind suatu form, dengan cara sebagai berikut :
 string strConnection = System.Configuration.ConfigurationManager.ConnectionStrings["Nama-Koneksinya"].ConnectionString;

Connection Code PHP - MSql

Ini tak sekedar hanya connection stringnya saja, tetapi juga bagaimana cara menulis query MySQL-nya dan membaca hasil Querynya dengan looping while
<?php
//konfigurasi nama server username,password nama database
$myServer = "server-name";
$myUser = "user-name";
$myPass = "password";
$myDB = "database-name";
//tes konek ke servernya
$dbhandle = mssql_connect($myServer, $myUser, $myPass)
or die("Couldn't connect to SQL Server on $myServer");
//tes konek ke databasenya
$selected = mssql_select_db($myDB, $dbhandle)
or die("Couldn't open database $myDB");
//deklarasi querynya
$query = "select * from namaTablenya ";
//mengeksekusi query di atas
$result = mssql_query($query);
//looping hasilnya dengan while
while($row = mssql_fetch_array($result))
{
echo "<li>" . $row["idSiswa"] . $row["nama"] . $row["kelas"] . "</li>";
}
//menutup koneksi ke database
mssql_close($dbhandle);
?>